Operasi Memperbesar Payudara: Biaya, Risiko, dan Prosesnya

Operasi Memperbesar Payudara: Biaya, Risiko, dan Prosesnya

Operasi memperbesar payudara termasuk ke dalam golongan operasi kecantikan. Melalui operasi ini, wanita bisa mendapatkan implan payudara untuk membuat payudara mereka lebih besar dan lebih berisi.

Operasi ini bisa dilakukan untuk alasan rekonstruktif atau perbaikan, seperti setelah mastektomi (operasi pengangkatan payudara) untuk kanker payudara, namun bisa juga dilakukan untuk alasan kecantikan.

Dua jenis implan payudara


Implan payudara yang digunakan untuk operasi pembesaran payudara ada dua jenis, yaitu saline dan silikon. Biasanya, implan yang ditanam hanya boleh ditinggalkan di dalam tubuh selama 10-15 tahun. Bila sudah mencapai akhir usia tersebut, implan harus diganti.

Implan salin adalah implan yang menggunakan kantung silikon dan berisi air garam steril (saline).
Implan silikon adalah implan yang menggunakan kantung silikon dan berisi gel plastik kental (silikon).
Umumnya, banyak wanita menggunakan implan silikon, karena rasanya lebih mirip dengan payudara sungguhan dibandingkan implan saline. Namun, implan silikon lebih berisiko bagi kesehatan kalau implannya pecah.

baca juga : max enhancer

Pada tahun 1992, Food and Drug Administration (FDA) menahan penjualan implan silikon karena alasan keamanan. Akan tetapi, pada tahun 2006, setelah melakukan banyak penelitian, FDA mulai menyetujui implan silikon tertentu untuk kembali dijual di pasaran.

Berapa biaya operasi memperbesar payudara?

Untuk melakukan operasi memperbesar payudara, biayanya tentu tidak sedikit. Berapa biaya untuk menanamkan implan payudara tergantung di mana lokasinya, dokter, dan juga jenis implan yang digunakan.

Karena termasuk dalam prosedur perawatan kecantikan atau kosmetik, operasi pembesaran payudara dan juga perawatannya, termasuk risiko penyakit yang bisa timbul, umumnya tidak termasuk dalam daftar asuransi kesehatan, sehingga biayanya menjadi mahal.

Di Indonesia sendiri, biaya operasi pembesaran payudara rata-rata dimulai dari Rp20 juta ke atas, seperti disampaikan oleh dr. Irena Sakura Rini dan dikutip oleh Metrotvnews.com.

Berapa usia minimal untuk melakukan operasi pembesaran payudara?

Payudara akan terus berkembang dan tumbuh sampai seorang wanita mencapai awal usia 20-an. Banyak dokter mengeluarkan aturan bahwa untuk melakukan operasi pembesaran payudara dengan implan saline, usia wanita harus sudah mencapai minimal 18 tahun. Sedangkan untuk menggunakan implan silikon, usia wanita minimal 22 tahun.

Apa saja syarat yang harus dipenuhi sebelum operasi pembesaran payudara?

Operasi pembesaran payudara adalah prosedur yang sangat pribadi dan Anda harus melakukannya karena Anda sendiri, bukan karena orang lain. Bila Anda memenuhi syarat di bawah ini, maka Anda bisa menjadi kandidat pasien operasi pembesaran payudara.

Anda sehat secara fisik.
Anda punya ekspektasi yang realistis.
Payudara Anda sudah selesai tumbuh.
Anda terganggu dengan perasaan bahwa payudara Anda terlalu kecil.
Anda tidak senang dengan payudara Anda yang kehilangan bentuk dan volumenya setelah hamil, turunnya berat badan, atau karena bertambahnya usia.
Anda tidak senang dengan bagian atas payudara Anda yang tidak menonjol.
Payudara Anda tidak simetris.
Salah satu atau kedua payudara Anda gagal berkembang secara normal atau memiliki bentuk yang memanjang.

Bagaimana memilih dokter bedah plastik yang tepat?

Saat Anda memilih dokter bedah untuk operasi memperbesar payudara, pilihlah yang memiliki pengalaman panjang. Jika Anda memilih dokter bedah yang memiliki pengalaman 6 tahun dalam pelatihan pembedahan dan setidaknya 3 tahun pengalaman dalam operasi plastik, risiko Anda terkena komplikasi akan menjadi kecil.

Sebelum operasi dimulai, Anda akan bertemu dengan dokter bedah Anda untuk evaluasi medis. Anda bisa mengatakan apa yang Anda mau dan Anda juga akan mendapatkan timbal balik dari dokter Anda. Diskusi ini juga termasuk bagian payudara mana yang ingin ditangani. Jadi Anda akan tahu di mana bekas luka akan dihasilkan.

Dokter bedah Anda mungkin meminta Anda untuk menghentikan penggunaan obat tertentu selama beberapa hari atau beberapa minggu sebelum operasi dimulai.

Berapa lama proses operasi memperbesar payudara?

Biasanya operasi untuk membesarkan payudara dengan implan ini menggunakan anestesi umum, sehingga Anda akan tertidur dan tidak merasakan sakit. Lama operasi ini sekitar 1-2 jam.

Seperti apa prosedur operasi memperbesar payudara?

Dokter bedah Anda akan menyayat kulit payudara Anda di lokasi atau bagian yang ingin ditangani. Tapi umumnya dokter bedah akan mengiris bagian bawah payudara, bagian bawah lengan, atau sekitar puting Anda. Semua tergantung tubuh Anda, jenis implan yang digunakan, dan seberapa besar pembesaran yang akan dilakukan.

Setelah kulit disayat, implan akan ditaruh di antara jaringan payudara dan otot dada, atau di belakang otot dada Anda. Setelah implan ditaruh, irisan tersebut akan dijahit dan ditutup.

Biasanya pasien bisa langsung pulang ke rumah atau bisa memilih untuk tinggal semalam di rumah sakit. Ketika Anda pulang ke rumah, Anda perlu membatasi aktivitas dan hindari dulu melakukan kegiatan yang berat atau melelahkan. Anda bisa kembali beraktivitas seperti biasa dalam 4-6 minggu berikutnya.

Setelah operasi, biasanya wanita khawatir melihat bentuk payudara mereka yang tidak alami pada awalnya. Namun, itu normal dan sering kali terjadi. Payudara Anda biasanya akan terlihat dan terasa lebih baik dalam beberapa bulan.

Pemulihan setelah operasi memperbesar payudara

Payudara Anda akan ditutup dengan kain kasa setelah operasi. Tabung saluran yang dipasangkan pada Anda akan dilepas dalam beberapa hari. Anda juga akan diminta menggunakan bra khusus sampai Anda pulih.

Anda akan diminta untuk tidak melakukan kegiatan yang memberatkan Anda selama beberapa hari. Segala kegiatan yang membuat Anda harus mengangkat barang-barang berat tidak diperbolehkan sampai 6 minggu setelah Anda operasi.

Anda bisa menggunakan obat penghilang rasa sakit seperti acetaminophen untuk mengurangi ketidaknyamanan Anda. Dokter Anda juga bisa memberikan beberapa obat resep untuk Anda. Bengkak juga bisa terjadi di area bekas operasi, tapi akan hilang bersamaan dengan luka bekas operasi, seiring berjalannya waktu.

Komplikasi yang bisa terjadi akibat operasi memperbesar payudara

Jika Anda memutuskan untuk melakukan operasi memperbesar payudara dengan menggunakan implan, Anda sebaiknya mengetahui sejak awal risiko-risiko yang berpotensi timbul karena operasi ini.

Infeksi atau perdarahan setelah operasi
Akan ada bekas luka
Menyusutnya jaringan luka di sekitar implan
Implan terbelah
Implan jadi kusut atau berlipat
Perubahan sensasi sementara atau permanen pada puting
Dalam beberapa kasus, perlu operasi lebih lanjut untuk mengatasi masalah lain yang berkembang.

 
Support : Copyright © 2011. another-selfportrait. - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger